Alat Musik Jawa Tengah

  • 3 min read
  • Mei 05, 2022
Alat Musik Jawa Tengah

Alat musik tradisional Jawa Tengah adalah alat musik yang kebanyakan berasal dari berbagai instrument musik yang berada pada Gamelan.

Alat musik Jawa Tengah memiliki beberapa jenis alat musik yang cukup banyak. Setiap instrumen tersebut terdapat perbedaan, keunikan, dan kekhasan nya masing-masing yang menjadi simbol daerahnya.

Semakin hari kebudayaan lokal ini makin tergerus oleh zaman dan perkembangan teknologi. Oleh karena itu ulasan ini adalah sebagai salah satu wujud pelestaraian budaya yang semakin ditinggalkan.

Mengenal Alat Musik Jawa Tengah

Alat musik Jawa Tengah kebanyakan adalah alat musik yang termasuk kedalam bagian Gamelan. Terdapat dua buah jenis instrumen pada gamelan yaitu instrumen keras dan lunak.

Seiring perkembangannya, gamelan juga tidak jarang dipadukan dengan alat alat musik modern, seperti yang di sebutkan oleh jpnn dalam tulisannya.

Alat musik yang termasuk pada instrumen keras ialah

  • Kempul
  • Gong
  • Demung
  • Saron
  • Bonang
  • Kenong

Sedangkan untuk instrumen lunak adalah

  • Gambang
  • Siter
  • Seruling
  • Slenthem
  • Kendang

Untuk lebih jelasnya kita akan membahas jenis alat musik yang berada pada pula jawa bagian tengah sebagai berikut :

Jenis Alat Musik Jawa Tengah

Terdapat berbagai jenis alat musik di Jawa Tengah yang cukup banyak dan beragam. Sedikitnya ada 12 jenis alat musik tradisional Jawa Tengah ini, semua itu akan diulas dalam tulisan berikut :

1. Kendang

kendang, gendang

Kendang adalah salah satu instrument musik pada gamelan. Cara memainkan alat musik ini adalah denganc cara dipukul oleh tangan secara langsung. Ada beberapa macam jenis kendang, diantaranya :

NoJenis Kendang Ukuran
1KetipungKecil
2KebarSedang
3KalihBesar
Tabel jeni jenis kendang

Kendang adalah alat musik yang lebih populer di daerah Jawa Barat karena sejarah kendang dimulai dari Suku Sunda.

2. Bonang

bonang, alat musik Jawa Tengah

Bonang adalah salah satu instrumen dalam gamelan yang mengeluarkan suara yang sangat khas. Terdapat benjolan di atas permukaan bonang yang berada di tengah bundaran atau pencon.

Bonang dimainkan dengan cara ditabuh pada benjolan yang disebutkan tadi. Untuk menabuh bonang ada alat khusus yang bernama bindhi sebagai alat pemukul bonang.

3. Saron

saron

Instrumen musik yang hampir sama dengan bonang, namun bukan bundaran tetapi seperti lempengan berbentuk persegi panjang yang melengkung yang disebut wilahan.

Saron termasuk pada keluarga Balungan, dalam satu set gamelan terdapat 4 buah saron yang semuanya termasuk dalam versi pelog dan silendro.

Saron dimainkan dengan cara di tabuh yang terbuat dari bahan kayu dengan bentuk menyerupai palu.

4. Demung

demung
Sumber: wisnuprasetyo.blogspot.com

Seperti Saron, alat musik tradisional ini termasuk pada keluarga Balungan. Terdapat dua buah demung yang mempunyai versi pelog dan Slendro pada satu set gamelan.

Alat musik Jawa Tengah ini menghasilkan nada oktaf terendah dalam keluarga balungan.

Demung memiliki wilahan lebih tipis tetapi lebih lebar dibandingan dengan saron. Alat musik ini dimainkan dengan cara di tabuh sesuai nada yang dibutuhkan.

5. Kenong

kenong

Seperti pada yang lainya, intrumen musik ini masih termasuk pada wilayah gamelan jawa tengah. Kenong adalah pengisi Akor atau Harmoni dalam pementasan gamelan.

Kenong dimainkan dengan cara dipukul dengan alat pemukul yang terbuat dari kayu yang dililitkan dengan kain.

Fungsi kenong dalam permainan gamelan adalah sebagai penentu batas gatra atau penegas irama.

6. Slenthem

slenthem

Slenthem termasuk pada salah satu instrumen gamelan yang terdiri dari lembaran logam tipis yang diuntai dengan tali. Slenthem memiliki ver slendro dan pelog layaknya alat musik gamelan yang lain.

Slenthem dimainkan dengan cara dipukul atau ditabuh sama seperti memainkan balungan, ricik, ataupun saron.

7. Gong

gong

Alat musik yang sangat terkenal hampir di semua daerah, dikenal juga sebagai alat musik Bali, Jawa Barat dll. Gong dimainkan dengan cara dipukul dengan alat pemukul khusus yang terbuat dari kayu dengan lilitan kain.

Gong terbuat dari bahan logam seperti perunggu atau tembaga dengan permukaan yang bundar. Gong akan bisa ditentukan nadanya jika sudah di bilas dan dibersihkan.

8. Siter

Siter

Siter atau kecapi memeliki panjang sekitar 30 cm dengan senar masing-masing memiliki 11 dan 13 pasang senar. Jika direntangkan pada kedua sisinya terdapat kotak resonator.

Kedua set senar ini disetel menggunakan nada pelog dan slendro. Cara memainkan instrumen musik ini adalah dengan cara dipetik.

Siter dimainkan dengan cara yang unik yang harus dimasukan ke dalam kotak.

9. Kempul

kempuul

Kempul merupakan salah satu perangkat gamelan yang menjadi satu perangkat dengan gong. Kempul memiliki bentuk layaknya gong tetapi lebih kecil dan di gantung menggunakan tali.

Kempul menghasilkan nada lebih tinggi dibandingkan dengan suara yang dihasilkan oleh gong. Ini diakibatkan oleh ukuran tersebut, semakin kecil ukuran kempul maka suara yang dihasilkan semakin tinggi.

10. Gambang

gambang

Gambang adalah alat musik tradisional yang terdiri dari 18 bilah bambu. Gambang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan alat pukul. Alat musik ini biasanya digunakan dalam kesenian “gambang krowong”.

11. Suling

suling

Sebuah instrumen musik yang tidak mungkin dikenal atau diketauhi oleh semua orang, karena kepopuleranya yang sangat tinggi.

Suling adalah alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup dan dapat dipadukan dengan alat musik yang lain dengan sangat baik dan harmonis.

12. Gender

gender

Gender adalah alat musik yang termasuk dalam kategori metalofon yang menjadi bagian dari gamelan Jawa dan Bali.

Nada yang dihasilkan berbeda-beda tergantung pada tangga nada yang digunakan. Gender memiliki 10 sampai 14 bilah logam yang bernada. Logam ini biasanya terbuat dari kuningan.

Baca juga tentang alat musik Sulawesi Selatan yang akan menambah pengetahuan dan wawasan kamu.

Penutup

Alat musik jawa tengah adalah alat musik tradisional yang merupakan salah satu kebudayaan yang harus dilestarikan.

Semakin hari generasi muda makin meninggalkan budaya nenek moyang dan memilih budaya modern yang berasal dari luar.

salah satu cara kita melestarikannya dengan cara mengenal berbagai macam alat musi derah.

Tentu tidak ada yang salah ketika kita mempelajari atau mengenal alat musik Maluku, Jawa Barat, Bengkulu, dan sebagainya meskipun kita bukan berasal dari saerah tersebut.

Semoga tulisan ini menjadi alat untuk menyadarkan generasi muda bahwa jika kebudayaan kita hilang maka kita akan kehilangan jati diri kita sebagai bangsa Indonesia.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright 2020 - guratgarut.com