Alat Musik Melodis

  • 7 min read
  • Mei 01, 2022
Alat Musik Melodis

Guratgarut.com – Beberapa diantara kita pasti pernah mendengar istilah alat musik melodis. Apakah yang dimaksud dengan alat musik melodis tersebut ? pasti pernah terpikir dalam benak kita.

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang alat musik melodis. Pada umumnya alat musik digolongkan menjadi tiga jenis, yaitu :

  1. Melodis
  2. Ritmis
  3. Harmonis

Ketiga jenis alat musik tersebut tentunya memiliki fungsi dan peranan masing-masing dalam pementasan alat musik, seperti konser band atau Opera yang berasal dari Eropa.

Untuk lebih jelasnya kita akan membahas hal tersebut lebih mendalam dalam tulisan ini yang meliputi pengertian, fungsi dan contoh alat musik melodis tersebut.

Pengertian Alat Musik Melodis

Pengertian Alat Musik Melodis
sumber : wikipedia.org

Alat musik melodis merupakan alat musik yang dapat menghasilkan nada dan irama dalam sebuah lantunan lagu, tetapi kebanyakn mereka tidak dapat memainkan kord secara sendirian.

Secara singkatnya, alat musik melodis adalah alat musik yang dimainkan dapat mengasilkan notasi-notasi atau nada “do-re-mi-fa-sol-la-si-do” yang dapat melengkapi alat musik ritmis pada sebuah lagu.

Fungsi Alat Musik Melodis

Fungsi Alat Musik Melodis
sumber : kompas.id

Karena kita sudah mengetahui pengertian alat musik melodis sebagai alat musik yang dapat mengasilkan sebuah nada atau irama, maka alat musik melodis memiliki fungsi sebagai pengatur nada pada sebuah musik atau lagu yang dimainkan.

Singkatnya alat musik melodis berfungsi sebagai pelengkap bunyi yang dihasilkan dari masing-masing alat musik ritmis dan harmonis.

Contoh Alat Musik Melodis Berdasarkan Cara Memainkanya

Alat musik melodis memang mempunyai jenis dan ragam yang sangat banyak, entah itu alat musik melodis tradisional ataupun alat musik melodis modern.

Tentu saja alat musik juga dibedakan dengan cara memainkanya, untuk itu kita sudah merangkum contoh alat musik melodis berdasarkan cara memainkanya. Diantaranya :

1. Alat Musik Melodis Dipetik

Dari berbagai cara memainkan alat musik melodis, salah satunya ialah dipetik. Sebagai contoh, alat musik gitar, sasando, kacapi dan mandolin yang merupakan alat musik modern dan tradisional.

1.1 Gitar

Gitar
sumber : dawaihati.com

Gitar merupakan alat musik modern dan memiliki sejarah yang cukup panjang. Sejarah gitar memiliki beberapa pandangan menurut ahli terhadap sejarah gitar yang muncul pada tahun 1500 SM. Ada yang menyebutkan berasal dari Spanyol, Persia, Asia hingga Afrika.

Gitar pada umumnya terbagi menjadi 3 bagian, badan gitar, stang gitar dan senar.

Badan gitar adalah tempat yang berfungsi sebagai tempat resonansi. Stang gitar adalah bagian yang berfungsi sebagai tempat untuk membentangkan senar. Senar berfungsi sebagai sumber suara yang pada umumnya memiliki 6 buah senar atau dawai yang terbuat dari bahan nilon atau baja.

Alat musik yang sangat digemari hampir oleh semua kalangan ini pada umumnya terbagi menjadi 2 jenis, gitar akustik dan gitar listrik.

1.2 Sasando

Sasando
sumber : kompas.id

Sasando merupakan alat musik tradisional yang berasal dari pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Sasando berasal dari kata sasandu yang berarti bergetar atau meronta.

Sasando pernah memiliki tempat khusus pada uang pecahan lima ribu rupiah pada tahun 1992.

Sasando terbuat dari bambu yang berbentuk tabung. Pada bagian tengah sasando, diberi sebuah bantalan dimana tempat senar atau dawai di bentangkan pada badan tabung.

Lalu diberi sebuah wadah yang terbuat dari anyaman daun lontar yang dibuat membentuk seperti kipas. Wadah ini berfungsi sebagai tempat resonansi pada sasando.

Sesuai perkembangan zaman dan teknologi, alat musik tradisional ini berubah dan berkembang menjadi alat musik yang dapat dimainkan menggunakan tenaga listrik.

1.3 Kecapi

Kecapi
sumber : ilmuseni.com

Kecapi merupakan alat musik tradisional suku Sunda yang digunakan dalam Tembang Sunda yang berfungsi sebagai alat musik utama.

Kacapi terbuat dari kayu dan memiliki kotak resonansi pada bagian bawah alat musik ini. Setiap dawai diikatkan pada semacam skrup kecil pada sisi kanan atas kotak dan dapat ditata dalam sistem pelog, sorog/madenda dan salendro.

Kecapi memiliki 2 aliran dalam bentuk, yaitu kacapi parahu dan kacapi siter. perbedaan keduanya hanya terletak pada bentuk saja.

Dalam pementasan kacapi memiliki 2 jenis berdasarkan fungsinya yaitu :

  1. Kacapi Indung. Kacapi ini bertugas untuk memimpin musik dengan cara memberikan intro, bridgesinterlude dan menentukan tempo. Kecapi indung memiliki dawai atau senar yang lebih banyak yaitu 18 atau 20 buah.
  2. Kacapi Rincik. Kacapi ini berfungsi sebagai alat musik yang memperkaya iringan musik dengan cara mengisi ruang antar nada dengan frekuensi tinggi. Kacapi rincik menggunakan dawai yang lebih sedikit, yang berjumlah 15 buah.

Kacapi menggunakan notasi degung yang merupakan sistem pelog “da-mi-na-ti-la-da”.

1.4 Mandolin

Mandolin
sumber : youtube.com

Mandolin merupakan alat musik modern dan termasuk ke dalam kategori alat musik berjenis chordophone. Alat musik ini mempunyai bentuk seperti gitar namun pada bagian resonatornya sedikit lebih mengembung atau gendut.

Mandolin berfungsi sebagai pembuat melodi dalam musik atau lagu yang mempunyai bunyi yang berasal dari rangkaian dawai yang dipetik, digesek atau ditekan.

Mandolin memiliki enam senar ganda, namun seiiring perkembangan zaman mandolin hanya menggunakan empat senar ganda saja. Ada tiga jenis mandolin tergantung musik yang dimainkan, diantaranya :

  1. Neapolitan, yang biasa dimainkan dalam musik klasik.
  2. A-style, yang biasa dimainkan dalam musik irish, bluegrass, rock dan klasik.
  3. F-style, jenis mandolin yang biasa dimainkan dalam musik bluegrass, namun memiliki nada-nada rumit dan memiliki harga yang relatif mahal.

2. Alat Musik Melodis Ditiup

Bila kita tadi membahas alat musik melodis yang dimainkan dengan cara di petik, sekarang kita akan membahas alat musik yang dimainkan dengan cara ditiup. Diantaranya :

2.1 Pianika

Pianika
sumber : shopee.co.id

Pianika merupakan alat musik modern yang hampir sama dengan alat musik piano. Namun pianika harus ditiup dahulu sebelum menekan tuts nya.

Pianika juga memiliki tuts yang lebih sedikit dibandingkan dengan piano, entah itu pianika elektrik ataupun klasik.

2.2 Seruling

Seruling
sumber : viablog

Seruling atau suling merupakan alat musik yang ditiup pada ujung lubang sebagai sumber bunyi. Pada umumnya seruling terbuat dari bambu di Indonesia, namun di luar terdapat juga seruling yang terbuat dari bahan seperti perak dan emas.

Terdapat 6-7 lubang pada badan seruling yang digunakan sebagai pengatur nada. Dalam memainkan seruling terbagi menjadi tiga macam tiupan, yaitu tiupan lembut, tiupan sedang dan tiupan rendah.

3. Alat Musik Melodis Digsek

Selanjutnya ialah alat musik melodis dengan cara digesek. Alat musik jenis ini adalah alat musik yang menggunakan alat bantu untuk memainkanya, seperti busur pada biola.

3.1 Biola

Biola
sumber : 1freewallpaper.com

Biola merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara di gesek. Biola memiliki empat buah senar (G-D-A-E) yang di setel berbeda satu dengan yang lainya, dengan G sebagai nada paling rendah.

Violinis adalah sebutan pemain biola yang menggunakan busur sebagai alat bantu untuk memainkanya alat musik tersebut. Busur biola terbuat dari batang kayu dan berhelai rambut ekor kuda.

Pada zaman dahulu senar pada biola menggunakan usus domba sebagai bahan dasarnya, namun seiring berjalanya waktu bahan tersebut tergantikan dengan baja padat yang dapat menghasilkan volume lebih besar.

4. Alat Musik Melodis Dipukul

Alat musik dengan cara dipukul pastinya membutuhkan alat pukul khusus sebagai penghasil suara pada alat musik. Jenis alat musik ini biasanya adalah alat musik perkusi seperti bonang, kolintang, gambang dan sebagaianya.

4.1 Bonang

Bonang
sumber : wajibbaca.com

Bonang merupakan alat musik tradisional yang digunakan dalam gamelan Jawa dan juga merupakan instrumen melodi pada degung gamelan Sunda. Bonang dimainkan dengan cara dipukul pada bagian yang menonjol atau pencon menggunakan alat pukul khusus yang disebut dengan bindhi.

Bonang terdiri dari dua set yang berisikan gong kecil yang disebut ceret. Setiap set berisikan 6 buah ceret yang mempunyai nada-nada yang berbeda. Bonang dapat di setel menggunakan susunan nada slendro yang memiliki 5 nada per oktaf yaitu, 1 2 3 4 5 (C- D E+ G A) dan juga pelog yang memiliki 7 nada per oktaf, yaitu 1 2 3 4 5 6 7 (C+ D E- F# G#  B) dengan perbedaan interval yang besar.

4.2 Kolintang

Kolintang
sumber : gpswisataindonesia.info

Kolintang merupakan alat musik perkusi bernada yang terbuat dari kayu. Alat musik tradisional ini berasal dari Sulawesi Utara.

Nama kolintang berasal dari bunyi atau suara yang dihasilkanya yaitu : tong (nada rendah), ting (nada tinggi) dan tang (nada biasa) yang kemudian tersebut mangemo kumolintang yang berarti “mari kita lakukan tong ting tang” yang akhirnya menjadi kolintang.

Kolintang dimainkan dengan cara dipukul menggunakan alat pukul khusus yang sudah dililit kain, hal itu berfungsi untuk memperhalus suara yang dihasilkan.

Setiap kayu yang disusun sebagai sumber bunyi atau nada memiliki ketebalan yang berbeda, maka suara atau nada yang dihasilkan pun berbeda.

5. Alat Musik Melodis Dihisap

Alat musik yang dimainkan dengan cara menghisap pada sebuah lubang dan meniupnya dengan menggunakan bibir. Alat musik tersebut ialah harmonika.

5.1 Harmonika

harmonika
sumber : viablog

Harmonika merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara meniup dan menghisap lubang untuk menghasilkan suara. Harmonika ditemukan pada tahun 1821 oleh “Christian Friedrich Buschmann” yang terdiri dari logam yang disusun secara horizontal.

Namun pada tahun 1826 harmonika berkembang dengan 10 lubang dan 20 pelat getar dengan pemisahan fungsi pelat yang ditiup dan dihisap oleh Richter yang disebut nada diatonis dan merupakan nada dasar harmonika. Perkembangan tersebut merupakan proses awal pengenalan alat musik tersebut ke seluruh dunia.

6. Alat Musik Melodis Ditekan

Jarang sekali, bahkan tidak ada alat musik tradisional asli Indonesia yang menggunakan cara ditekan seperti halnya piano. Jadi alat musik melodis yang ditekan hanya alat musik modern, diantaranya :

6.1 Akordion

Akordion
sumber : medium.com

Akordion merupakan alat musik sejenis organ yang berasal dari daerah Sumatera Selatan. Alat musik ini sejatinya adalah alat musik yang berasal dari eropa, namun semenjak pendatang dari luar dan memperkenalkan alat musik ini, masyarakat Sumatera seringkali menggunakan sebagai pengiring musik religi ataupun modern.

Akordion dimainkan dengan cara menekan tombol akord dengan tangan kiri dan melodi oleh tangan kanan. Karena alat musik ini relatif kecil, biasanya akordion digantungkan pada badan menggunakan tali atau alat khusus. Akordion terbagi menjadi empat jenis yaitu diantonis, berwarna, concertinas dan piano.

6.2 Piano

Piano
sumber : getwallpaper.com

Piano merupakan alat musik yang dimainkan menggunakan jari jemari tangan yang ditemukan oleh “Bartolomeo Cristofori” pada tahun 1720. Namun banyak perdebatan siapa penemu piano sebenarnya yang dijuluki gravecembalo col piano e forte ini.

Piano berawal dari beberapa orang yang ingin menggabungkan keindahan nada clavichord dengan kekuatan harpsichord yang mempunyai tuts sebanyak 62 dan berkembang menjadi 88 tuts seperti sekarang.

Piano dibagi menjadi 3 jenis yaitu Grand piano, Piano upright dan Piano Elektronik yang mempunyai keunikan dan fungsi masing-masing.

7. Alat Musik Melodis Digoyang

Cara memainkan alat musik yang terakhir ialah dengan cara digoyang. biasanya alat musik jenis ini memiliki sumber bunyi yang berasal dari alat musik itu sendiri, seperti angklung.

7.1 Angklung

Angklung
sumber : blogkulo.com

Angklung merupakan alat musik multitonal yang secara alami berkembang pada masyarakat Sunda dan beberapa daerah di pulau Jawa Barat. Angklung merupakan alat musik yang terbuat dari pipa-pipa bambu yang dipotong ujungnya dan diikat dan dirakit dalam suatu bingkai.

Angklung dimainkan dengan cara digoyangkan dengan susunan nada 2,3 sampai 4 nada dalam setiap ukuran besar maupun kecil.

Angklung memiliki jenis yang cukup beragam, diantaranya :

  • Angklung Kanekes
  • Angklung Reyog
  • Angklung Banyuwangi
  • Angklung Bali
  • Angklung Gubrag
  • Angklung Badeng
  • Angklung Buncis
  • Angklung Padaeng
  • Angklung Sarinande
  • Angklung Toel
  • Angklung Sri-Murni

Angklung seringkali dimainkan secara ansambel atau dimainkan dengan alat musik lain yang seiring dan seirama seperti pada Klasik Padeang dan Arumba.

Angklung memiliki tiga teknik dasar dalam memainkanya, yaitu :

  1. Kurulung, yang berarti getar dan teknik paling umum digunakan, dimana tangan kanan memegang tabung dasar dan menggoyangkan ke kiri dan ke kanan berkali-kali.
  2. Centok, yang berarti sentak dimana tabung dasar di tarik secara cepat oleh jari ke telapak tangan, sehingga menghasilkan satu bunyi saja stactaco.
  3. Tengkep, seperti kurulung, namun salah satu tabung di tahan agar tidak ikut bergetar.

Penutup

Itu dia tadi penjelasan mengenai alat musik melodis, semoga dengan tulisan ini pembaca tidak lagi keliru atau bingung membedakan alat musik melodis dengan ritmis ataupun harmonis.

Ditambah dengan beberapa contoh alat musik melodis dengan cara memainkanya entah itu tradisional maupun modern.

Nah, sekian tulisan ini, semoga menjadi wawasan dan ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Jika ada yang ingin disampaikan, dapat tulis di kolom komentar atau kirim pesan melalui guratgarutcom@gmail.com.
Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright 2020 - guratgarut.com