Contoh Adaptasi Morfologi

  • 4 min read
  • Apr 08, 2022
jerapah dan anaknya

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh. Semangat pagi sahabat sukses, pada kesempatan kali ini kami akan berbagi informasi seputar dunia ekosistem, yang meliputi (pengertian adaptasi, tujuan adaptasi morfologi, macam-macam adaptasi, penyebab makhluk hidup beradaptasi, dan yang paling penting adalah contoh adaptasi morfologi pada hewan.

Ditinjau dari segi manapun, yang namanya makhluk hidup sudah seharusnya memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungannya.

mengapa demikian..?

Karena, jika kemampuan adaptasi hilang/tidak dimiliki oleh suatu organisme, maka organisme tersebut tidak akan bertahan hidup dengan jangka waktu lama. Bahkan banyak juga makhluk hidup yang punah karena tidak dapat berbaur/beradaptasi dengan lingkungannya.

Untuk lebih jelasnya, sebaiknya kita simak bersama penjelasan berikut ini :

Pengertian Adaptasi

Sistem bagaimana cara organisme melawan desakan lingkungan dan untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan sekelilingnya, itulah yang disebut adaptasi.

Adaptasi merupakan cara bagaimana organisme mengatasi tekanan lingkungan di sekelilingnya untuk bertahan hidup. (wikipedia)

Organisme yang dapat beradaptasi terhadap lingkungan bisa untuk : mendapatkan, udara dan nutrisi {baik makanan maupun minuman (air)}, dan menguasai keadaan lingkungan seperti temperatur cahaya dan suhu.

Tempat ini akan dijadikannya sebagai hunian bagi mereka, organisme yang tinggal disini juga memiliki keanekaragaman karakteristik, tergantung pada daerah untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.

Lingkungan makhluk untuk hidup, itulah Habitat. Sudah menjadi kodrat, bahwa makhluk hidup yang sudah beradaptasi di lingkungan tertentu, susah untuk beradaptasi dengan lingkungan yang lain.

Namun hal ini tidak berlaku bagi manusia, karena manusia memiliki pemikiran dan otak sebagai alat untuk beradaptasi dengan berbagai lingkungan yang ada.

Contohnya : ketika manusia berada di kutub, dengan kondisi dingin tersebut manusia akan membuat rumah dengan model seperti kubah, karena dengan bentuk seperti ini, kondisi suhu didalamnya akan lebih hangat.

Sedangkan untuk pengertian morfologi kamu bisa baca pada tulisan sebelumnya.

Macam Macam Adaptasi

jerapah merupakah salah satu contoh dari adaptasi morfologi

Adaptasi sendiri memiliki 3 pembagian, yang pertama adaptasi morfologi, yang kedua adaptasi fisiologi, dan yang ketiga adaptasi tingkah laku.

#1. Adaptasi Morfologi

Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh dan struktur tubuh luar makhluk hidup atau alat-alat tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya.

Dan pada bab inilah akan saya cantumkan contoh adaptasi morfologi pada hewan | lengkap.

#2. Adaptasi Tingkah Laku

Adaptasi ini memiliki definisi = penyesuaian makhluk hidup dengan lingkungannya dalam bentuk tingkah laku. Dan ini berhubungan erat dengan tindakan-tindakan makhluk hidup untuk melindungi diri dari serangan pemangsa.

#3. Adaptasi Fisiologi

Merupakan adaptasi yang menyesuaikan alat tubuh bagian dalam pada makhluk hidup terhadap lingkungan. Adaptasi ini berkaitan dengan fungsi organ tubuh makhluk hidup dan melibatkan zat-zat tertentu untuk membantu proses metabolisme.

Tujuan Adaptasi Morfologi

kaca mata

Setiap makhluk hidup yang melakukan adaptasi pastinya memiliki tujuan tertentu, begitu pula dengan adaptasi morfologi, adaptasi ini juga memiliki tujuan diantaranya :

#1. Melindungi Diri dari Musuh

Yaitu =keinginan makhluk hidup untuk terus bertahan atau berlindung dari segala macam serangan predator lain.

#2. Mempertahankan Hidup

Dalam mempertahankan hidup suatu makhluk hidup, mereka harus memperhatikan predator-predator di sekelilingnya, ataupun benda mati lainnya, seperti air dan yang lainnya.

#3. Menyesuaikan diri Dengan Lingkungan

Lingkungan yang akan diadaptasi merupakan tempat yang nantinya digunakan sebagai aktivitas keseharian, maksudnya jika kita menyesuaikan diri terhadap lingkungan makan segala aktivitas kita akan lebih mudah.

#4. Melestarikan Jenis

Terdapat kondisi/kejadian tertentu yang mengakibatkan keberadaan jenis merekan terancam punah, dengan melakukan adaptasi membuat mereka dapat mempertahankan jenisnya, sekaligus mempertahankan hidup.

#5. Guna Memperoleh Makanan

Setiap makhluk hidup pastinya memiliki jenis makanannya sendiri, sehingga mereka harus melakukan adaptasi agar dapat memperoleh makanan.

Sebelum kita memasuki contoh adaptasi morfologi pada hewan, ada baiknya jika kita mengetahui penyebab terjadinya adaptasi, sebagai berikut :

Artikel Terkait:

Penyebab Makhluk Hidup Beradaptasi

Selain terdapat tujuan dari adaptasi, disini terdapat juga faktor pendorong suatu organisme melakukan adaptasi, diantaranya :

  • Untuk tetap mendapatkan makanan, air dan udara
  • untuk bertahan hidup dari berbagai perubahan suhu, cahaya, panas, dan gangguan lingkungan
  • untuk berkembangabiak
  • untuk berlindung dan mempertahankan diri dari gangguan pemangsa

Contoh Adaptasi Morfologi Pada Hewan

lebah

Berikut contoh adaptasi diantaranya :

#1. Contoh Adaptasi Morfologi Pertama

  • Landak Memiliki kulit berduri dan kaku, yang berfungsi untuk melindungi diri dari musuhnya, saat dia merasa terancam, landak akan mengembangkan durinya, sehingga musuh yang hendak menyerang akan terkena duri-duri tajamnya.
  • Cicak dan kadal memiliki sifat autotomi (memutuskan ekornya). Kedua hewan ini memutuskan ekornya dengan tujuan untuk mengelabuhi musuhnya. Jika ada pemangsa yang menyerang, mereka akan langsung memutuskan ekornya, dan disaat musuh lebih terfokus pada ekor yang bergerak-gerak, seketika mereka lari dengan kecepatan setinggi mungkin.
  • Kalajengking, lebah, dan kelabang memiliki alat sengatan, dengan sengatan ini digunakan untuk melukai musuh saat hewan tersebut diserang.
  • Bunglon mengubah warna tubuhnya. Bunglon memiliki kemampuan unik, yaitu dapat mengubah warna tubuhnya menjadi sama seperti lingkungannya.
  • Belalang daun hidup pada tumbuhan yang bentuk dan warna daunnya mirip dengan tubuh belalang tersebut.
  • Burung memiliki bentuk paruh yang berbeda-beda, perbedaan paruh tersebut disesuaikan dengan makanannya.
  • Paruh bebek seperti sudu, untuk mempermudah mencari makan di lumpur.
  • Paruh burung pipit lebih pendek dan kuat, untuk memakan biji-bijian.
  • Paruh burung elang, cenderung besar dan runcing untuk mengoyak makanannya, yaitu berupa daging.
  • paruh ayam berbentuk kecil, pendek, dan runcing, yang digunakan untuk mematuk biji-bijian maupun hewan kecil.

Contoh adaptasi morfologi pada hewan ini merupakan salah satu contoh dari 3 contoh pembagian adaptasi, pembagian yang pertama yaitu adaptasi fisiologi dan yang kedua yaitu adaptasi tingkah laku.

#2. Contoh Adaptasi Morfologu Ke-Dua

  • Paruh burung kolibri berbentuk kecil, panjang, dan runcing untuk menghisap madu.
  • Paruh burung pelikan, berukuran besar dan berbentuk seperti kantung untuk menangkap makanannya, berupa ikan.
  • Paruh burung pelatuk kuat dan runcing untuk memahat kayu pohon dan menangkap mangsanya.
  • Kaki bebek mempunyai selaput renang di antara jari kakinya, kaki tersebut untuk berjalan di lumpur/membantu saat dia berenang.
  • Kaki burung pipit memiliki jari yang panjang, terletak di bidang datar, yang berfungsi untuk hinggap pada ranting-ranting pohon.
  • Ayam memiliki kaki yang panjang dan tegak lurus untuk berjalan di darat dan mengais makanan di dalam tanah.
  • Elang memiliki kaki yang pendek dan bercakar tajam, berfungsi sebagai pencengkram mangsa-mangsanya.
  • Burung kakak tua dan burung pelatuk sama-sama memiliki dua jari yang mengarah ke depan dan dua jari mengarah ke belakang, yang berguna untuk memanjat.
  • Kupu-kupu memiliki mulut yang terdapat alat penghisap, yang nantinya akan digunakan untuk menghisap sari madu pada bunga.
  • Nyamuk mempunyai bentuk mulut seperti jarum, mereka menggunakan untuk menghisap makanan berupa darah manusia maupun hewan.
  • Mulut jangkrik yang berfungsi sebagai penggigit dan pengunyah, di dalam mulut terdapat gigi-gigi kecil yang berfungsi untuk mengunyah.
  • Lalat menyerupai alat penyerap pada mulutnya, alat penyerap ini mirip busa, dan berfungsi untuk menyerap makanan yang berupa cairan.
  • Gigi sapi yang berbentuk runcing, berfungsi untuk memotong rumput dan mengunyah makanan.
  • Unta, hewan yang satu ini memiliki punuk di atasnya, punuk ini berfungsi sebagai penyimpanan kantung air, sehingga dia mampu bertahan lama dalam panasnya matahari dengan jarang minum air.
  • Musang dengan kelenjar baunya dan menyemburkan cairan untuk mengelakkan dirinya dari musuh.
  • Burung hantu memiliki penglihatan dan pendengaran yang sangat tajam, ini berguna untuk melihat dan mendengar ketika mencari makanan di malam hari.

Demikianlah sedikit artikel hari ini, sampai jumpa di artikel kami selanjutnya. Jangan lupa untuk memberikan kesan dan pesan anda untuk membangun web ini menjadi lebih baik, dengan cara : like, share, dan komen.

Setumpuk kertas digulung ombak
Kertas pun lenyap diterjang perahu
Walaupun nafas di ujung tombak
Takkan menyerah dapatkan cintamu

Sekian dan wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright 2020 - guratgarut.com