Lapisan Bumi

  • 4 min read
  • Mei 04, 2022
bukit

Lapisan Bumi – Bumi, tempat manusia tinggal saat ini merupakan salah satu tata surya dengan matahari sebagai pusatnya. Jarak bumi dengan matahari sekitar 150 juta km.

Bumi merupakan planet dengan urutan ketiga dari delapan planet yang dekat dengan matahari. Bumi juga satu-satunya planet yang dihuni berbagai jenis makhluk hidup. Struktur bumi bagian dalam terbagi dalam beberapa bagian, seperti halnya sebuah bawang.

Bumi secara umum terdiri dari beberapa lapisan, hal ini hampiir sama seperti lapisan atmosfer yang telah dijelaskan pada artikel sebelumnya. Adapun bagian paling atas disebut litosfer atau crust, bagian di bawahnya adalah astenosfer atau mantel, dan yang paling bawah adalah inti bumi.

Jika bumi diiris maka akan terlihat struktur atau bagian-bagian seperti pada gambar di bawah ini:

lapisan struktur bumi

Dari gambar di atas kita dapat melihat bahwa bumi memiliki kerak bumi, mantel bumi, inti luar dan inti dalam. Bagian-bagian tersebut akan dijelaskan pada bahasan selanjutnya.

Mengenal Struktur Lapisan Bumi

struktur lapisan bumi

Lapisan bumi setidaknya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:

#1. Kerak bumi

kerak bumi

Kerak bumi merupakan lapisan bagian terluar bumi. Tebal kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan tanah dan batuan.

Bagian inilah yang menjadi tempat tinggal seluruh makhluk hidup. Suhu bagian bawah kerak bumi mencapai 1.100 ̊C. Kerak bumi ini terbagi menjadi dua kategori yaitu;

  • Kerak samudra, merupakan bagian terluar bumi yang permukaannya adalah wilayah perairan, ketebalannya sekita 5 sampai 10 km. Komposisi penyusunnya adalah batuan basalt.
  • Kerak benua, merupakan bagian terluar bumi yang permukaanya adalah wilayah daratan dengan ketebalannya sekitar 20 sampai 70 km. Komposisi utamanya adalah granit. Bumi dan bagian di bawahnya hingga kedalaman 100 km dinamakan litosfer.

#2. Selimut atau Selubung Mantel

selimut bumi

Selimut atau selubung mantel merupakan lapisan yang terletak di bawah bagian kerak bumi. Tebal selimut bumi mencapai 2.900 km dan merupakan lapisan batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut bumi mencapai 3.000 ̊C.

Secara umum mantel bumi dibagi menjadi dua bagian, yaitu mantel bumi bagian bawah dan mantel bumi bagian atas.

  • Mantel bumi bagian bawah berada di kedalaman 2900 km dengan lapisan yang bersifat padat, karena ada tekanan dari bagian di atasnya. Mantel bagian bawah mengandung besi dan mineral SIMA.
  • Mantel bumi bagian atas berada di kedalaman 400 km dengan lapisan yang bersifat plastis dan semiplastis karena suhu dan tekanan pada mantel atas berada pada kondisi seimbang.
  • Lapisan selimut bumi juga disebut sebagai lapisan astenosfer. Pada lapisan ini terjadi pergerakan lempeng-lempeng yang disebabkan oleh gaya konveksi atau energy dari panas bumi. Pergerakan inilah yang mempengaruhi bentuk muka bumi. Komposisi penyusun mantel bumi didominasi oleh senyawa magnesium, besi, aluminium, kalium, silicon dan oksigen. Pada wilayah mantel bumi bagian atas akan mulai terbentuk intrusi magma yang diakibatkan oleh batuan yang menyusup dan meleleh.

#3. Inti Bumi (core)

inti bumi

Inti bumi merupakan bagian terdalam bumi. Inti bumi terdiri dari material cair, dengan penyusun utama logam besi 90%, nikel 8%, dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900-5200 km.

Secara umum berdasarkan zat penyusunnya, inti bumi dibagi menjadi dua bagian, yakni;

  • Inti bumi bagian luar yang tebalnya sekitar 2000 km yang terdiri atas besi cair yang suhunya mencapai 2200 ̊C.
  • Inti bumi bagian dalam, yang merupakan pusat bumi yang berbentuk bola dengan diameter sekitar 2700 km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi yang suhunya mencapai 4500 ̊C.
  • Antara inti bagian luar dan inti bagian dalam, dipisahkan oleh lapisan yang disebut sebagai lehman discontinuity.
  • Bumi juga dilingkupi oleh lapisan atmosfer. Atmosfer adalah gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari permukaan planet sampai jauh di luar angkasa. Akan terlihat lapisan atmosfer seperti pada gambar berikut;
  • Troposfer, merupakan lapisan atmosfer yang berada di tingkatan paling rendah. Bisa dikatakan bahwa lapisan troposfer ini merupakan lapisan atmosfer yang paling dekat dengan bumi. Berikut ciri-ciri lapisan troposfer ini;
  • Merupakan lapisan yang berhubungan langsung dengan permukaan bumi (tempat tinggal makhluk hidup)
  • Ketebalan sekitar 12 km dari permukaan tanah dan menjadi lapisan paling tipis di antara lapisan yang lain.
  • Merupakan tempat terjadinya cuaca dan iklim serta berbagai peristiwa cuaca saperti hujan, angina, petir, awan dan sebagainya.
  • Terdapat lapisan tropopause (lapisan antara troposfer dengan lapisan stroposfer)
  • Stratosfer, lapisan ini terendah nomor dua setelah troposfer. Berikut ciri-ciri lapisan stratosfer;
  • Lapisan atmosfer terendah nomor dua (berada di atas lapisan troposfer)
  • Lapisan yang berada di ketinggian sekitar 12 sampai 16 km
  • Mempunyai sifat udara yang kering karena tidak mengandung uap air, awan, atau debu
  • Terdapat lapisan ozon (lapisan yang melindungi buni dari radiasi sinar ultraviolet dengan cara menyerapnya). Karena lapisan ozon menyerap sinar dari matahari inilah yang menyebabkan suhu semakin tinggi.
  • Terdapat lapisan stratopause (lapisan antara stratosfer dengan mesosfer)
  • Mesosfer, merupakan lapisan atmosfer terendah nomor tiga dan sekaligus menjadi lapisan yang berada di tengah-tengah. Lapisan mesosfer ini adalah lapisan perlindungan dari benda langit yang jatuh. Berikut ciri-cirinya;
  • Merupakan lapisan yang berada di tengah-tengah atmosfer
  • Berada di ketinggian sekitar 60 sampai 80 km
  • Mempunyai suhu yang rendah, antara -50 ̊ hingga 70 ̊ Celcius.
  • Lapisan yang melindungi bumi dari jatuhnya benda-benda langit. Benda langit yang jatuh akan terbakar di lapisan ini dan akan berubah menjadi meteor. Meteor tersebut akan terbakar dan hancur di lapisan ini dan berubah menjadi kepingan-kepingan yang disebut meteorit. Nah meteorit itu akan habis sebelum mencapai permukaan bumi.
  • Terdapat lapisan mesopause, yakni lapisan yang berada di antara lapisan mesosfer dan termosfer.
  • Termosfer, lapisan yang istimewa karena dapat membantu saluran komunikasi yang ada di bumi. Lapisan ini mempunyai dua nama, ada yang menyebutnya sebagai lapisan termosfer ada juga yang menyebutnya lapisan ionsfer. Berikut ciri-ciri dari lapisan ini;
  • Lapisan tertinggi nomor dua di atmosfer
  • Berada di ketinggian sekitar 80 sampai 800 km
  • Suhu di lapisan ini sangat panas. Lapisan ini disebut juga lapisan sebagai lapisan panas (hot layer) karena puncak lapisan ini suhunya dapat mencapai lebih dari 1000 ̊
  • Terdapat lapisan ionosfer, lapisan yang berfungsi sebagai penyebar gelombang komunikasi.
  • Eksosfer, lapisan paling ujung atau paling puncak. Lapisan ini merupakan lapisan paling luar atau paling tinggi. Berikut ciri-cirinya;
  • Lapisan tertinggi dari semua lapisan atmosfer
  • Gaya gravitasi sangat kecil karena berada di paling luar bumi
  • Memiliki kandungan gas-gas atmosfer yang sangat rendah
  • Berada di ketinggian lebih dari 800 km

Kesimpulan

Selain memiliki struktur bumi yang terdiri dari lapisan atas yang tersusun dari sekumpulan gas, bumi juga memiliki lapisan bawah yang dari tempat kaki berpijak sampai ke inti dalam bumi.

Nah demikian referensi bagian-bagian bumi beserta komponen penyusun dan penjelasannya. Secara umum bagian bumi terdiri atas kerak bumi, mantel bumi, dan inti bumi bagian luar dan dalam.

Semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan. Jangan lewatkan artikel sebelumnya mengenai pencemaran air, sebab hal ini tidak kalah penting untuk kita ketahui

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright 2020 - guratgarut.com