Teknik Dasar Bulu Tangkis

  • 10 min read
  • Mei 08, 2022
teknik dasar bulu tangkis

Teknik Dasar Bulu Tangkis – Salah satu jenis olahraga yang paling banyak di minati oleh masyarakat di seluruh dunia adalah Bulu Tangkis atau Badminton.

Banyak peminat yang ingin menjadi atlet terkenal dunia lewat bulu tangkis ini. Permainan bulu tangkis yang menjadikan shuttlecock dan raket sebagai modal utamanya dalam bulu tangkis ini selalu menarik untuk disaksikan.

Permainan bulu tangkis adalah permainan yang bisa di lakukan berdua dalam permainan tunggal. Dan bisa juga bermain empat orang dengan permainan ganda.

Setiap tahunnya selalu ada kejuaraan untuk olahraga bulu tangkis. Baik itu kejuaraan nasional ataupun internasional.

Dalam permainan bulu tangkis ada lima tipe kejuaraan, seperti pada tabel di bawah ini.

NoTipe Kejuaran Bulu Tangkis
1Kejuaran tunggal putra
2Kejuaran tunggal putri
3Kejuaran ganda putra
4Kejuaran ganda putri
5Kejuaran ganda campuran
Tabel kejuaran bulu tangkis

Nah sebelum melangkah  jauh masuk dalam pembahasan kejuaraan atau kompetisi. Maka terlebih dahulu kita membahas teknik dasar bulu tangkis agar kita paham bagaimana cara bermain olahraga ini.

Pengertian dan Sejarah Singkat Bulu Tangkis

mengenal teknik dasar bulu tangkis

#1. Pengertian Bulu Tangkis

Secara bahasa Bulu tangkis terbagi dalam dua kata, bulu dan tangkis. Kata  ‘bulu’ diambil dari shuttlecock yang digunakan sebagai bolanya permainan ini. Bulu yang ada dalam shuttlecoock ini berasal dari bulu angsa.

Sedangkan kata ‘tangkis’ berasal dari cara bermain kita dalam olahraga ini, yaitu menangkis. Kenapa harus menangkis? Karena inti dari pergerakan permainan  bulu tangkis adalah menangkis shutllecock yang di pukul lawan.

#2. Sejarah Singkat Bulu Tangkis

Banyak pakar sejarah yang membahas mengenai kemunculan permainan bulu tangkis. Asal muasal atau awal mula munculnya permainan bulu tangkis memang berbeda-beda.

Pendapat pertama mengatakan bahwa permainan bulu tangkis muncul 2000 tahun silam tepatnya di Mesir dan berkembang di sana. Pendapat ke dua mengatakan bahwa Bulu tangkis lahir di daerah India dan daratan Tiongkok.

Akan tetapi, permainan ini terkenal dan tersebar ke seluruh dunia pada abad pertengahan. Bulu tangkis tersebar ke seluruh dunia dan di kenal masyarakat sejak dimainkan di Inggris.

Pertama kali Inggris memainkan permainan ini pada saat anak-anak bermain tradisional yang bernama shuttlecocks dan Battledore. Semakin lama permainan ini semakin terkenal dan tersebar di masyarakat.

Sehingga tradisi permainan Shuttlecocks dan Battledore masuk dalam sebuah majalah yang bernama ‘punch’ dan dipulikasikan ke masyarakat. baca selengkapnya di sejarah bulu tangkis lengkap.

Mengenal Teknik Dasar Bulu Tangkis

permainan bulu tangkis

Sebelum kita berharap untuk menjadi pemain profesional yang bermain di kanca provinsi, nasional bahkan sampai internasional.

Maka satu hal yang tidak akan pernah mereka lewati adalah kerja keras dan belajar bagaimana untuk menjadi pemain terbaik.

Masa pembinaan dan latihan yang mereka lakukan adalah modal utama yang membuat mereka menjadi pemain terbaik. Oleh karena itu kita sebagai pemain pemula yang ingin menjadi pemain profesional, kunci utamanya adalah berlatih.

Seorang pemain akan dianggap bisa atau boleh terjun di lapangan untuk mengikuti pertandingan bulu tangkis ketika ia sudah menguasai teknik dasar bulu tangkis.

Teknik dasar bulu tangkis singkat ini harus dikuasai oleh setiap pemain agar saat di lapangan ia dapat mengalahkan musuh.

Pemain-pemain profesional adalah pemain yang dilatih oleh pelatih dengan keras dan giat agar mereka benar-benar matang saat berada di lapangan.

Dalam masa latihan sebelum mereka terkenal dan jago dalam bermain. Maka pelatih akan memberikan ilmu baik dari segi teori juga ketika di lapangan.

Nah pertama kali mereka belajar di lapangan adalah menguasai seluruh teknik dasar bulu tangkis yang akan saya bahas di artikel kali ini.

Dalam olahraga bulu tangkis, ada beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh seorang pemain sebagai modal awal untuk bermain baik di lapangan. Teknik-teknik dasar bulu tangkis brainly tersebut diantaranya :

#1. Teknik Memegang Raket (Grip)

Cara memegang raket adalah salah satu teknik dasar yang harus kita ketahui dan praktekan. teknik pukulan bulu tangkis bisa diperhatikan ketika ia memegang raket.

Memegang raket adalah salah satu teknik untuk memperlihatkan seberapa baik ia memukul shuttlecock dan seberapa pengaruh terhadap shuttlecock tersebut.

Kualitas pukulan seseorang bisa dilihat saat ia benar-benar memegang raket. Karena banyak pemula yang tidak tahu bagaimana cara memegang raket tersebut.

Oleh karena itu, seorang pemain pemula harus benar-benar tahu dan paham bahwa memegang raket adalah teknik yang harus di kuasai.

Ada dua jenik teknik untuk memegang raket. Dua jenis ini tergantung dari kebutuhan kita saat di lapangan.

A. Teknik Backhand

Memegang raket dengan teknik backhand bisa di lakukan dengan tangan kiri atau tangan kanan. Karena teknik ini lebih difokuskan pada pemegangan saja.

Teknik backhand itu mirip dengan teknik forehand yang akan di bahas nanti. Hanya saja pada teknik ini, jari telunjuk dan ibu jadi diposisikan lebih dekat.

Untuk lebih jelasnya, anda bisa membahas cara pemegangan raket dengan teknik backhand di bawah ini :

1. Posisikan kepala raket yang kita miliki ke samping

2. Posisi keempat jari dengan ibu jari harus terpisah

3. Jari yang bertugas memegang raket adalah jari kelingking, jari manis, jari tengah, dan jari telunjuk.

Nah itu adalah teknik memegang raket dengan menggunakan teknik backhand.

B. Teknik Forehand

Teknik selanjutnya adalah teknik forehand. Teknik ini adalah salah satu teknik yang mirip dengan backhand.  Teknik ini bisa dilakukan dengan menggunakan tangan kiri atau tangan kanan.

Cara menggunakan teknik ini bisa di baca di bawah ini :

  1. Posisikan kepala raket kita menyamping
  2. Peganglah raket dengan erat seperti kita menjabat tangan bersama orang lain.
  3. Antara telunjuk jari dengan ibu jari terdapat jarak yang lumayan dengan bentuk seperti huruf v.
  4. Jari yang menggemgam raket adalah jari manis, jari tengah, dan juga jari kelingking.

#2. Gerakan Kaki (Footwork)

Ketika kita ingin benar-benar bagus dalam bermain bulu tangkis, maka ada satu keahlian yang harus ia kuasai. Keahlian khusus dalam bulu tangkis yang harus ia kuasai adalah kelincahan.

Kalau kita menyaksikan sebuah  pertandingan, maka rata-rata pemain begerak dengan lincah dan memang pemain bulu tangkis dituntut untuk bergerak lincah dan cepat.

Pergerakan dalam permainan ini bukan hanya tangan yang digunakan untuk memukul shuttlecock. Tapi pergerakan kaki juga mendukung dalam kemenangan suatu pertandingan.

Hal ini dilakukan karena untuk bisa menciptkan pukulan dan serangan yang luar biasa, maka tangan, tubuh dan kaki harus terjadi harmonisasi.

Kalau diantara anggota badan sudah terjadi harmonisasi, maka akan muncul pukulan yang berkualitas.

Dan kerjasama diantara anggota tubuh kita ini tidak hanya digunakan untuk menyerang atau memuku shuttlecock. Akan tetapi bermanfaat juga saat kita dalam posisi bertahan dari serangan lawan.

Maka, teknik footwork harus benar-benar dilatih agar kamu benar-benar dalam melakukan pukulan dan bertahan.

#3. Sikap dan Posisi Badan

Pada konsep keseimbangan agar bermain dengan baik dan benar, maka posisi dan sikap badan adalah modal utama untuk memunculkan keseimbangan tersebut.

Dalam pertandingan bulu tangkis saat dilapangan, maka tidak hanya kelincahan saja yang harus kita kuasai.

Akan tetapi, keseimbangan tubuh adalah modal utama juga dalam membangung permainan yang baik dan benar.

Keseimbangan adalah teknik yang paling banyak di pandang sebelah mata oleh masyarakat dan pemain pemula.

Namun bagi pemain bulu tangkis terkenal dan sudah menjadi profesional. Keseimbangan adalah modal utama mereka dalam mempertahankan permainan mereka saat di lapangan.

Kalau kita lihat pemain profesional , maka bisa kita saksikan betapa mereka mempertahankan keseimbangan mereka dalam bermain.

Karena mereka paham kalau keseimbangan mereka buyar, maka permainan tidak akan baik atau bisa merusak formasi.

Keseimbangan pemain bulu tangkis bisa kita saksikan di pertandingan lokal ataupun internasional. Bisa kita lihat juga di pertandingan-pertandingan nasional.

Inilah dia cara menyeimbangkan tubuh kita saat bermain badminton atau bulu tangkis di lapangan :

  • Posisikan badan bertumpu  pada kedua kaki kiri dan kanan [ posisi ini sangat berlaku saat bertahan dan menyerang ]
  • Bengkokan atau tekuk kedua lutut, lalu posisi kita dalam keadaan berdiri dengan ujung kaki sampai pinggang dengan posisi tegak.
  • Lebarkan kedua kaki selebar bahu dengan posisi satu kaki berada di depan dan sejajar.
  • Salah satu lengan siku yang tidak digunakan untuk memegang raket bisa disimpan di samping badan. Agar tangan yang sedang memegang raket bebas bergerak kemana saja.

#4. Pukulan (Smash)

Kebanyakan pemain bulu tangkis atau badminton profesional memukul shuttlecocks dengan menggunakan teknik forehand.

Teknik forehand yang sering digunakan itu adalah teknik yang menggerakan atau mengayunkan badan dari arah belakang menuju ke depan tepat ke arah raket.

Ketika akan melakukan forehand, maka posisi telapak tangan menghadap shuttecock. Cara melakukan pukulan dengan teknik forehand adalah sebagai berikut :

  1. Gunakan teknik forehand untuk memegang raket. Teknik forehand untuk memegang raket telah di tulis diatas.
  2. Posisi kaki kiri dan kanan  menyilang [ kaki kiri diposisikan di depan dan kaki kanan diposisikan di belakang ].
  3. Badan miringkan ke sebelah kanan.
  4. Pukulah shuttlecock dengan keras sambil menggerakan bahu ke depan.
  5. Tangan yang bergerak terus ke bawah maka biarkan bergerak sealami mungkin.
  6. Pukullah shuttlecock dengan keras untuk mendapatkan pukulan clear.

#5. Service

Secara umum, pemain bulu tangkis yang akan melakukan service ia bisa melakukan service dengan memukul shuttlecock ke arah belakang, depan, samping kiri dan kanan area lawan.

Ada satu hal yang harus dihindari untuk pemain bulu tangkis saat ia akan melakukan service.  Hal yang harus dihindari itu adalah pukulan pada shuttlecock yang nanggung dan tepat berada di depan lawan.

Kenapa hal ini harus dihindari? Karena kalau kita melakukan service seperti itu, ia secara sendirinya memberikan kesempatkan kepada musuh untuk mengembalikan pukulan service dan bahkan bisa mematikan pergerakan kita.

Oleh karena itu, mari kita bahas service apa saja yang cocok untuk mematikan lawan dengan pukulan service kita. Ada tiga jenis service yang bisa kita lakukan, diantaranya :

A. Backhand Service

Dalam melakukan service terdapat dua bagian, service backhand dan service forehand. Untuk service backhand ini berbeda sekali dengan service forehand.

Teknik service backhand tidak melakukan pukulan pada shuttlecock dengan begitu keras. Teknik backhand melakukan pukulan service pada shuttlecock dengan tenaga yang sedang dan ayunan yang sedang pula.

Ayunan dan tenaga yang pelan itu adalah ayunan dan tenaga yang tidak keras atau cepat dan juga tidak begitu lambat.

Posisi kaki saat kita ingin melakukan service dengan menggunakan teknik backhand, maka sesuaikan dengan posisi tangan  mana yang memegang raket.

Jika kita melakukan service dengan menggunakan tangan kanan, maka kaki kanan berada di depan. Sedangkan kaki kiri diposisikan di belakang tidak mengikuti kaki kanan.

B. Forehand Service Pendek

Teknik service dengan forehand pendek adalah teknik service yang memukul shuttlecock dengan sedikit tenaga.

Sehingga saat seseorang ingin memukul shuttlecock dengan sedikit tenaga, maka otomatis ayunan tangan kita tidak akan cepat dan terlalu keras memuluk shuttlecocknya.

Saat kita melakukan teknik ini, maka shuttlecock pasti tidak akan jatuh di area lawan yang terlalu jauh. Atau dengan kata lain, shuttlecock akan jatuh tepat di dekat net dan dekat dengan posisi lawan.

C. Forehand Service Tinggi

Untuk forehand tinggi, jelas saat kita akan melakukan pukulan service maka tenaga yang kita gunakan adalah tenaga penuh. Tenaga penuh ini akan membuat ayunan pada tangan yang sedang memegang raket cepat.

Akibat dari pukulan yang keras terhadap shuttlecock akan membuat shuttlecock jatuh di daerah belakang lawan. Shuttlecock juga akan berada di posisi jauh dari net.

Teknik forehand tinggi akan mengakibatkan shuttlecock melambung tinggi ke atas yang bahkan melewati posisi pemain lawan. Shuttlecock tersebut akan jatuh di daerah belakang lawan.

Biasanya pemain yang akan melakukan service dengan teknik forhand tingkat tinggi, ia akan memperkokoh atau memperkuat badanya dan juga posisi berdirinya.

Memperkokoh di sini maksudnya adalah dengan membuka lebar kedua kaki sampai selebar pinggang pemain, dan posisi tubuh tidak menghadap ke depan. Akan tetapi posisi tubuh ketika itu menghadap ke samping.

D. Service yang benar

  • Pada saat akan memukul shuttlecock, posisi kepala raket harus berada di bawah. Posisi raket ini berada di bawah yang lebih rendah dari pada pegangan tangan pada raket tersebut.
  • Selain posisi kepala raket berada di bawah pegangan tangan, posisi kepala raket juga harus berada di bawah pinggang.
  • Pada saat akan melakukan service, maka kaki kiri harus dalam keadaan diam dan tidak melakukan gerak apapun.
  • Kaki masih diperbolehkan untuk bergeser, akan tetapi tidak sampai diangkat dari tanah atau tetapi masih berada di tanah.
  • Memukul shuttlecock dan mengayunkan raket harus dilakukan secara serempak atau bersamaan.
  • Penerima service boleh bergerak mengejar shuttlecock ketika pemain service telah memukul shuttlecock tersebut.

E. Service yang salah/dilarang

  • Ketika akan melakukan service, posisi raket berada sejajar dengan kepala raket atau kepala raket berada di atas tangan yang sedang memegang raket.
  • Posisi kepala raket berada di atas pinggang.
  • Posisi kaki berada di atas garis tengah atau garis depan area lapangan sendiri.
  • Kaki kiri tidak diam atau malah melakukan gerakan yang membuatnya terangkat dari tanah.
  • Saat shuttlecock belum di pukul, kaki kanan malah langsung melangkah.
  • Gerakan memukul shuttlecock dan ayunan tangan yang memegang raket tidak sama atu terputus-putus.
  • Saat pemain yang memukul service belum memukul shuttlecock, penerima service sudah bergerak terlebih dahulu. Ini adalah hal yang d larang dalam permanan bulu tangkis.

#6. Posisi Badan saat Memukul (Hitting Position)

Ketika kita menyaksikan pemain bulu tangkis profesional bermain di lapangan. Maka ada satu kesimpulan yang harus kita ambil hikmahnya.

Salah satu hikmahnya adalah posisi tubuh yang mempengaruhi kualitas permainan saat di lapangan.

Tidak bisa kita pungkiri bahwa pergerakan tubuh yang baik dan benar akan mempengaruhi permainan khususnya dalam pukulan.

Pergerakan tubuh yang baik dan benar akan menghasilkan pukulan kualitas yang dapat mematikan lawan.

Baca Juga: Pola Permainan Bulu Tangkis

Adapun posisi badan yang baik dan benar bisa di baca di bawah ini :

  • Usahakan posisi badan menyamping dari arah net.
  • Kaki kanan berada di belakang kaki kiri.
  • Posisi shuttlecock berada di depan badan.
  • Sedikit di tarik ke belakang bahu kanannya.
  • Ketika kita sedang melakukan pukulan satu sama lain, maka harus ada pergantian antara kaki kanan dengan bahu kanan.

#7. Overhead

Dalam sebuah permainan bulu tangkis atau badminton, overhead bisa di lakukan oleh seorang pemain yang dimana shuttlecocoknya jatuh ke belakang posisi kita berdiri.

Kalau kita saksikan dalam sebuah pertandingan bulu tangkis, cara melakukan overhead adalah dengan memukul shuttlecock seperti di lempar.

Pada saat melakukan overhead, posisi pegangan tangan kepada raket adalah pegangan forehand.

#8. Pengembalian Service

Saat kita berharap atau bercita-cita ingin menjadi sebuah pemain bulu tangkis profesional, maka tidak hanya service saja yang harus di kuasai oleh seorang pemain.

Akan tetapi, pemain bulu tangkis juga harus menguasai teknik pengembalian service yang dipukulkan atau dilonntarkan dari lawan.

Berbagai cara bisa di lakukan oleh seorang pemain untuk mengembalikan service, seperti menggunakan netting atau dropshot.

Gerakan yang harus di hindari oleh seorang pemain ketika ingin mengembalikan pukulan service adalah pukulan smash.

Kenapa kita tidak boleh langsung melakukan smash? Karena pergerakan shuttlecock saat di pukul dengan service tidak terlalu kuat dan tajam.

Oleh karena itu, kita di larang melakukann smash, karena pukulan smash yang akan kita lontarkan tidak akan cepat atau kuat. Dan ini malah akan memberikan kesempatakan kepada lawan untuk menyerang balik.

Intinya, kalau kita melakukan smash saat musuh atau lawan melakukan pukulan service, itu akan memberikan mereka kesempatan untuk mengembalikan smash kita dan bisa membunuh langkah kita.

Dan ketika kita mengembalikan pukulan service dengan smash, maka musuh akan mengembalikan pukulan smash kita dengan smash kembali yang kecepatannya lebih cepat dari kita.

Sehingga keberuntungan berada di pihak musuh. Jadi jangan gunakan smash untuk mengembalikan pukulan service lawan.

#9. Dropshot

Dropshot adalah salah satu gerakan yang ada dalam permainan bulu tangkis yang gerkaan tersebut hampir mirip dengan gerakan smash.

Hanya saja, pada gerakan dropshot tersebut lebih lembut dari pada gerakan smash yang biasa kita lihat dalam pertandingan.

Walaupun versi lembutnya dari pukulan service, gerakan dropshot juga adalah salah satu gerakan yang bisa mematikan pergerakan lawan.

Kalau kita melihat pemain yang melakukan smash dengan menggunakan tenaga penuh. Maka dropshot akan kita lihat dengan menggunakan sedikit dorongan atau dengan tenaga yang halus.

Target yang diincar dari gerakan dropshot ini adalah area dekat net atau tidak jauh dari net.

Gerakan dropshot sering digunakan oleh pemain bulu tangkis untuk mengecoh atau menipu pergerakan lawan.

Cara melakukan dropshot adalah dengan melompat tinggi seperti kita mau melakukan smash, lalu ternyata kita memukul shuttlecocknya dengan halus dan tidak jauh dari area net.

Pergerakan shuttlecock saat dipukul dengan dropshot itu tidak sekencang pukulan smash dan juga tidak setajam saat kita melakukan smash.

Kalau kita bandingkan antara smash dengan dropshot, maka cara melakukan pukulan dropshot lebih sulit dibandingan smash.

Karena ketika melakukan dropshot, ada beberapa hal yang harus kita ketahui. Salah satunya adalah faktor keterkaitan satu sama yang lain. Faktor ini akan menentukan berhasil atau tidaknya pukulan dropshot tersebut.

A. Faktor Keterkaitan

Faktor-faktor keterkaitan tersebut bisa di baca di bawah ini :

  1. Perpindahan gerakan badan yang pindahannya tersebut secara harmonis.
  2. Pegangan raket
  3. Pergerakan kaki
  4. Posisi tubuh kita yang sesuai.

Untuk melakukan dropshot, inilah dia langkah-langkah yanng harus kita ketahui :

  • Posisikan tubuh menyamping ke arah bahu.
  • Pegangan raket yang digunakan pada teknik dropshot ini adalah pegangan forehand.
  • Pergerakan tubuh kita harus benar-benar lincah sampai shuttlecocok berada di depan tubuh kita.
  • Ketika ingin memukul dengan raket, maka posisi tangan harus lurus. Lalu buatlah gerakan yag seolah-olah kita ingin melakukan pukulan smash.

Akan tetapi saat memukul cukup dengan pukulan yang halus dan sedikit dorongan pada shuttlecock.

  • Lalu arahkan shuttlecocok ke area yang dimana lawan tidak bisa menjangkaunya. Kita bisa mengarahkan shuttlecock ke kiri, kanan atau daerah depan.

#10. Smash

Smash adalah salah satu teknik dasar atau jurus mematikan dalam permainan bulu tangkis. Smash ini harus benar-benar di kuasai oleh pemain kalau ia ingin menjadi atlet profesional.

Kalau kita lihat di sebuah pertandingan bulu tangkis, smash adalah gerakan menyerang dan khusus dioprasikan untuk mematikan pergerakan lawan.

Pukulan smash akan bersifat akurat apabila kita melakukannya sambil melompat tinggi. Karena pada saat di ataslah kita bisa melakukan smash dengan sempurna.

Pukulan smash ini adalah pukulan dari kebalikan dropshot. Seseorang akan melakukan pukulan smash dengan menggunakan tenaga yang penuh dan shuttlecok yang di pukulannya juga mengarah tajam ke bawah.

Karena saat melakukan smash di lakukan dengan tenaga yang full, maka otomatis shuttlecock nya juga akan bergerak cepat dan menyudut.

#11. Netting

Salah satu gerakan yang paling sulit dalam permainan bulu tangkis adalah pergerakan netting. Kalau kita perhatikan pemain profesional yang sudah menjadi pemain nasional dan internasional belum tentu selalu berhasil melakukan netting.

Kenapa demikian? Karena netting adalah gerakan yang membutuhkan sense tinggi dan juga penempatan shuttlecocknya juga harus benar-benar pas.

Teknik nenting ini bisa kita lakukan dengan cara memukul shuttlecock, tapi pukulannya pelan. Sehingga arah jatuhnya shuttlecock berada di dekat sekali dengan net.

Kalau netting ini berhasil di lakukan oleh seorang pemain. Maka dipastikan lawan tidak bisa mengembalikan lagi shuttlecock tersebut.

Nah itulah 11 teknik dasar bulu tangkis yang harus di kuasai oleh seorang pemain kalau ia ingin menjadi pemain profesional. Teruslah berlatih dan asah kemampuan kita, karena kuncinya berada di sana.

Salam Olahraga.

Post Terkait :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© Copyright 2020 - guratgarut.com